Sabtu, 04 Agustus 2012

Hitungan ketiga

dalam hitungan ke tiga. sebelum tua ia pun hilang ke Segitiga Bermuda.
tenggelam tak ditemukan, menjadi mitos dan terbang gentayangan dalam sebuah cerita.
menemani topik pembicaraan kaum tua yang ingin meninggalkan warisan kepada pemuda.
untuk membuka mata, agar patuh kepada raja.

tanpa tahta. diatas angkasa raya yang melihat kerumunan pundi pundi uang bertukar tangan.
dengan waktu yang mengatur berdasarkan kelangkaan dan selera yang diinginkan.
tangan tangan kecil ini ajaib. berakal bulus seperti kancil.
hanya menunggu kerumunan ini panik dan mulailah mereka mencolek usil.
menggoda ketika kamu punya ketetapan..hingga berhasil menemukan dirimu dititik labil

nyanyikan bersama... "owh kejayaan... owh kejayaan.. owh kejamnya semua tindakan yang kami akan lakukan pada kalian".

tak beberapa lama. lirik itu berganti menjadi lagu seremonial yang tak terlihat jahat. karena tangan tangan kecil ini menyuapi siapapun yang bisa merubah arti.
merubah arti, seperti merubah pandangan mata.. hanya kali ini dilengkapi dengan isi hati.

sewajarnya ia tenggelam dan tak ditemukan.
hanya menjadi satu dari sekian banyak korban.